Ok
Daya Motor

Ketua DPRD Soroti Masalah Banjir hingga Sampah di Kota Cirebon

Ketua DPRD Soroti Masalah Banjir hingga Sampah di Kota Cirebon

Ketua DPRD Kota Cirebon, Andrie Sulistio menyoroti masalah banjir, sampah dan PAD terkait rekomendasi RPJMD.-Foto: DPRD Kota Cirebon-radarcirebon.com

RADARCIREBON.COM - Ketua DPRD Kota Cirebon, Andrie Sulistio menyoroti masalah sampah, banjir hingga PAD.

Beberapa catatan rekomendasi yang disampaikan DPRD kepada pemerintah daerah terkait dengan RPJMD.

Di antaranya, masalah banjir dan pengerukan sungai harus terus dijalankan, perbaikan infrastruktur jalan, pemenuhan air bersih, penutupan tempat pembuangan sampah liar, penatakelolaan sampah rumah tangga, pemenuhan fasilitas Pendidikan yang layak dan masalah mendasar lainnya.

“Jika pemerintah belum bisa memberikan pendidikan yang layak, berati pemerintah belum hadir untuk masyarakat. Jika pemerintah belum bisa memberikan pelayanan kesehatan yang baik berarti pemerintah belum hadir untuk masyarakat,” tegas Andrie.

BACA JUGA:Akibat Abrasi Sungai Drajat, 4 Rumah Warga di Kota Cirebon Terancam Ambruk

Ia menilai, ada beberapa masalah mendasar Kota Cirebon belum terselesaikan. Seperti, pengelolaan sampah yang dinilai belum optimal.

Menurut Andrie, masih banyak TPS yang tidak dikelola dengan baik serta pembuangan sampah liar di lahan kosong.

“Lahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) diperkirakan akan habis dalam 3–5 tahun ke depan. Kita bisa mencontoh daerah lain yang sudah mengolah sampah menjadi briket bernilai ekonomi. Di Cirebon, briket seperti ini bahkan sudah dibeli oleh perusahaan,” ujarnya.

Kemudian, masalah banjir tahunan masih menjadi perhatian khusus DPRD. Ia menilai, penanganan banjir harus menjadi prioritas, mengingat dampaknya terhadap kerusakan infrastruktur, terutama jalan.

BACA JUGA:Bobotoh Gelar Konvoi Rayakan Persib Bandung Juara Liga 1, Begini Pesan Kapolres Cirebon Kota

“Jika banjir tidak ditangani dengan serius, percuma kita memperbaiki jalan karena akan rusak kembali. Penyebab banjir harus diatasi dulu,” tegasnya.

Selanjutnya, DPRD mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Menurut Andrie, pembangunan membutuhkan anggaran yang kuat dan berkelanjutan, sehingga optimalisasi potensi PAD menjadi kunci.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait