Merinding, Ramalan Wangsit Siliwangi, Kejayaan Nusantara Disertai Pertanda Ini

Merinding, Ramalan Wangsit Siliwangi, Kejayaan Nusantara Disertai Pertanda Ini

Ramalan Uga Wangsit Siliwangi tentang Kejayaan Nusantara. -Tangkapan layar-Radarcirebon.com

Radarcirebon.com - Ramalan Wangsit Siliwangi mengungkap beberapa pertanda terkait kejadian di masa yang akan datang, termasuk kejayaan kembali Nusantara.

Beberapa Ramalan Wangsit Siliwangi mengulas banyak hal peristiwa sejarah. Mulai dari kemunculan penjajah Belanda, Jepang, hingga keberadaan Bung Karno.

Prediksi mengenai beberapa gejolak di bumi Nusantara juga diungkap dalam Ramalan Uga Wangsit Siliwangi. Lantas, pertanda apa saja yang akan muncul di masa depan?

Salah satunya adalah meletusnya 7 gunung, yang membuat negara menjadi guncang. Tetapi, ini disebutkan dalam Uga Wangsit Siliwangi sebagai pertanda kejayaan Nuusantara.

BACA JUGA:Wagub Uu Bahagia, Tidak Ada Lagi Desa Tertinggal di Jawa Barat

BACA JUGA:4 Pernyataan Nikita Mirzani Tentang Ferdy Sambo, Tegas Banget

Namun, ramalan dalam Uga Wangsit Siliwangi itu, tidak menyebutkan pertanda tahun atau kejadian. Melainkan petunjuk-petunjuk yang diyakini dari leluhur.

Lantas bagaimana ramalan dalam Uga Wangsit Siliwangi, yang diyakini dibacakan saat Sri Baduga Maharaja hendak ngahyang atau menghilang dari alam dunia.

Sebagai informasi, ramalan Wangsit Siliwangi dianggap memiliki kemiripan dengan peristiwa yang terjadi di saat ini, dan masa lalu.

Misalnya, mengenai penguasa keturunan dari bangsawan Bali. Yang disebut menjadi prediksi kepemimpinan Presiden Soekarno dan proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia.

BACA JUGA:6 Anak Terseret Ombak di Pantai Mekarsari, Patrol, Indramayu, Satu Hilang

BACA JUGA:Ayah Emil Dardak Lakukan Hal Ini Sebelum Meninggal Dunia, Bikin Keluarga Heran

Juga terdapat ramalan wangsit Prabu Siliwangi mengenai kehidupan masyarakat Pajajaran juga keturunannya.

Meski demikian, wangsit tersebut banyak hal yang tidak bisa diterjemahkan secara tekstual. Namun, mesti dikaji lagi secara mendalam atas pemaknaan dan filosofinya.

Menariknya, Ramalan Wangsit Siliwangi juga memuat bahwa suatu saat, Nusantara atau yang dalam teks wangsit disebut Nusa Jaya, pada masanya akan jaya kembali.

Kapan masa itu terjadi? Dalam Uga Wangsit Siliwangi disebutkan beberapa pertanda. Misalnya, Gunung Gede meletus yang diikuti 7 gunung lainnya.

BACA JUGA:Rekam Jejak Komjen Agus, Jenderal Bintang 3 yang Tegas Ancam Ferdy Sambo dengan Hukuman Mati

BACA JUGA:Rafathar Beri Michael Owen Kado Istimewa, Isinya Bikin Raffi Ahmad dan Eks Bintang Liverpool Tertawa

Adapun peristiwa ini, membuat gempar dunia. Setelahnya, muncul sosok yang disebut ratu adil. Namun, tidak dijelaskan siapa sosok yang dimaksud juga berasal dari mana.

Wangsit Sri Baduga Maharaja tersebut, diyakini adalah pesan terakhir sekaligus tuntunan dan pilihan hidup yang disampaikan kepada rakyatnya.

Setelahnya, dikisahkan bahwa Prabu Siliwangi moksa dan menghilang bersama Kerajaan Pajajaran. Juga pengikut yang setia kepada dirinya.

Meski dalam bukti-bukti sejarah disebutkan bahwa Prabu Siliwangi meninggal dunia dan jenazahnya diperabukan, namun kaitan moksa ini sudah menjadi keyakinan tersendiri bagi masyarakat secara turun temurun.

BACA JUGA:Kejuaraan Dunia BWF 2022, Tim Bulu Tangkis Indonesia Mengalami Kendala di Jepang

BACA JUGA:Warga Terseret Ombak Pantai Patrol Indramayu, Tim SAR Lakukan Pencarian

Padahal, tercatat ada lima raja di Pakuan Pajajaran yang berkuasa dan merupakan keturunan Prabu Siliwangi.

Adapun Pajajaran baru benar-benar runtuh lebih dari 50 tahun setelah Sri Baduga Maharaja meninggal dunia.

Terlepas dari perbedaan versi tersebut, berikut sebagian kutipan Wangsit Siliwangi yang isinya menggambarkan ramalan kejayaan kembali Nusantara atau Nusa Jaya.

Daréngékeun! Jaman bakal ganti deui. tapi engké, lamun Gunung Gedé anggeus bitu, disusul ku tujuh gunung. Génjlong deui sajajagat.

BACA JUGA:Perwira Polri di Struktur Konsorsium 303 Diminta Klarifikasi, Jangan Diam

BACA JUGA:Jam Kerja di Malaysia Dikurangi dari 48 ke 45 Jam Seminggu, Bisa Pilih Kapan Masuk Kantor, Indonesia Kapan?

Urang Sunda disarambat; urang Sunda ngahampura. Hadé deui sakabéhanana. Sanagara sahiji deui. Nusa Jaya, jaya deui; sabab ngadeg ratu adil; ratu adil nu sajati.

Tapi ratu saha? Ti mana asalna éta ratu? Engké ogé dia nyaraho. Ayeuna mah, siar ku dia éta budak angon!

Jig geura narindak! Tapi, ulah ngalieuk ka tukang!

Berikut dikutip dari beberapa sumber, arti dari wangsit tersebut:

BACA JUGA:Struktur dan Grafik Konsorsium 303 Ferdy Sambo Beredar, IPW Kasih Bocoran Pelaku yang Menyebarkan

BACA JUGA:Ini Dia Profil Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto yang Kasih Ancaman Hukuman Mati untuk Ferdy Sambo

Dengarkan! jaman akan berganti lagi, tapi nanti, Setelah Gunung Gede meletus, disusul oleh tujuh gunung. Ribut lagi seluruh bumi.

Orang sunda dipanggil-panggil, orang sunda memaafkan. Baik lagi semuanya. Negara bersatu kembali. Nusa jaya lagi, sebab berdiri ratu adil, ratu adil yang sejati.

Tapi ratu siapa? darimana asalnya sang ratu? Nanti juga kalian akan tahu. Sekarang, cari oleh kalian pemuda gembala.

Silahkan pergi, ingat jangan menoleh kebelakang!

BACA JUGA:Beredar Kabar Kapolda Metro Jaya Fadil Imran Diperiksa Terkait Kasus Brigadir J, Begini Jawaban Kadiv Humas

BACA JUGA:Hotman Paris Sejak Awal Yakin Putri Candrawathi Tersangka, Begini Alasannya

Demikianlah sebagian Uga Wangsit Siliwangi yang diyakini menjadi ramalan kembali berjayanya Nusantara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: