41 Tokoh Sejarah Cirebon yang Tidak Boleh Dilupakan, Sunan Gunung Jati hingga Ki Bagus Rangin

41 Tokoh Sejarah Cirebon yang Tidak Boleh Dilupakan, Sunan Gunung Jati hingga Ki Bagus Rangin

Ilustrasi foto Sunan Gunung Jati. -Ist-radarcirebon.com

BACA JUGA:Wisuda Brigadir Joshua Diwakili Ayah, Keluarga Ungkap Rencana Menikah Setelah Sarjana

Syarif 'Abdurrohman bin Sulaiman Al-Baghdadi (Ki Gede Suropati)

Panglima Tertinggi Kesultanan Pakungwati Caruban Nagari. Sepupu Sunan Gunung Jati. Maqbaroh: Desa Tegalgubug, Kec. Arjawinangun.

Syaikh Bayanillaah

Adik Syaikh Dzatul Kahfi. Pemandu Haji Mbah Kuwu Sangkan dan Syarifah Muda-im di Makkah. Maqbaroh: Ds. Kalisapu, Kec. Gunungjati.

Syarif Muhammad Syam (Syaikh Magelung Sakti)

Wali dari Palestina, rambutnya hanya bisa dipotong Mbah Kuwu Sangkan ( dengan jari). Maqbaroh: Desa Karangkendal, Kecamatan Kapetakan.

BACA JUGA:Ibu dari Anggota DPRD Kota Cirebon 11 Jam di IGD RSD Gunung Jati, Direktur Kasih Penjelasan Begini

BACA JUGA:Launching Gerakan Cinta Marbot, Dalam Bentuk Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

Nyai Ratu Mas Gandasari

Telik Sandi Wanita Kesultanan Pakungwati, murid kebanggaan Sunan. Pendekar Sakti. Maqbaroh: Ds. Panguragan, Kec. Panguragan.

Raden Syarif Fatahillaah (Pangeran Jayakarta)

Panglima Penakhlukan Sunda Kelapa (Jakarta) dari Portugis. Menantu Sunan Gunung Jati. Maqbaroh: Belakang PGC, Jl. Siliwangi.

Maulana Muhammad 'Arifin (Pangeran Pasarean)

Putra Sulung Sunan Gunung Jati dan Nyimas Tepasari. Leluhur Para Sultan Cirebon. Maqbaroh: Gunung Jati, Kec. Gunungjati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: