Lucky Hakim Dipanggil DPRD Indramayu Besok: Alhamdulillah Dijawab Juga Tantangan Saya

Radarcirebon.com, INDRAMAYU - Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim bakal dipanggil DPRD besok, Senin, 10, Oktober 2022. Undangan tersebut dibuat secara tertulis.

Merespons undangan tersebut, Lucky Hakim menjawab bahwa dirinya akhirnya dipanggil DPRD Indramayu. Bahkan menyebut tantangannya dijawab.

Dalam surat tertulis, tertera jadwal Lucky Hakim dipanggil DPRD Indramayu pada Senin, 10, Oktober 2022 sekitar pukul 13.00 WIB di ruang sidang utama.

"Alhamdulillah dijawab juga tantangan saya," tulis Lucky Hakim dalam unggahan akun media sosial miliknya, Minggu, 9, Oktober 2022.

BACA JUGA:Milad ke-6 Laskar Agung Makan Ali Nuswantara Cirebon, Ada Pentas Seni di Alun-alun Sangkala Buana

BACA JUGA:Rumah Makan Omah Carkonah di Pekalongan, Pesepeda Cirebon Rela Gowes 130 Km

Kendati bicara soal tantang menantang, namun dalam undangan tersebut tertera keterangan mengenai klarifikasi.

"Pemberian penjelasan atas statetement saudara sebagai mana tersebut di atas dan dilanjutkan tanya jawab antara saudara dengan anggota DPRD Kabupaten Indramayu," tulis keterangan dalam surat itu.

Permintaan klarifikasi tersebut merujuk pada pernyataan Lucky Hakim di media Republika. Tetapi tidak spesifik disebutkan terkait apa pernyataan tersebut.

Sebelumnya, Bupati Indramayu, Lucky Hakim, menyatakan, siap menjelaskan kepada masyarakat Indramayu mengenai ketidakhadirannya selama ini dalam setiap rapat paripurna DPRD Indramayu maupun berbagai kegiatan pemerintahan.

BACA JUGA:Talak Satu Rizky Billar kepada Lesti Kejora, Apakah Masih Bisa Rujuk?

BACA JUGA:Rizky Billar Talak Lesti Kejora, Masih Boleh Hubungan Suami Istri, Malamnya Ini yang Terjadi

Untuk itu, dia menantang, anggota DPRD, sebagai perwakilan dari masyarakat, untuk memanggilnya.

"Saya menantang 50 anggota DPRD untuk memanggil saya, atas nama rakyat, supaya rakyat puas. Apa sih yang sebenarnya terjadi? Dipanggil saja saya, tanyai, kuliti saya di situ,’’ tegas Lucky.

Lucky menyatakan, ketidakhadirannya selama ini dalam rapat paripurna DPRD karena memang tidak pernah menerima surat undangannya, baik dalam bentuk fisik maupun digital. Bahkan, hal itu terjadi sejak hampir setahun terakhir.

Sumber: