Kacang-kacangan Jika Sering Dikonsumsi, Bisa Turunkan Resiko Penyakit Paling Mematikan di Dunia

Kacang-kacangan Jika Sering Dikonsumsi, Bisa Turunkan Resiko Penyakit Paling Mematikan di Dunia

Kacang almond-Steve Buissinne-Pixabay

RADARCIREBON.COM – Bagi sebagian besar penduduk Indonesia, mengkonsumsi Kacang-kacangan sudah menjadi kebiasaan.

Selain rasanya yang gurih, kacang-kacangan juga memiliki banyak kandungan vitamin, mineral dan lemak baik.

Baru-baru ini peneliti Skandinavia menemukan bahwa makan kacang-kacangan setiap hari dapat mengurangi risiko serangan jantung.

BACA JUGA:Kembalikan Dompet Hotman Paris yang Hilang, Begini Kata Orang Tua Cleaning Service Jujur Asal Indramayu

Mengkonsumsi kacang-kacangan pun tidak harus banyak, segenggam tangan saja sudah cukup.

Penelitian ini merupakan studi baru yang diterbitkan dalam jurna Food Nutrition Research yang melibatkan lebih dari 1,8 juta partisipan.

"Jika Anda makan segenggam kacang setiap hari atau sekitar 30 gram, anda akan memiliki risiko 20 persen hingga 25 persen lebih rendah menderita penyakit kardiovaskular,” kata Erik Kristoffer Arnesen, dari University of Oslo's Department of Nutrisi, dalam sebuah pernyataan.

BACA JUGA:Hasil Laga FIFA Match Day 2023 Indonesia vs Burundi: Skuad Garuda Menang 3-1

Penelitian ini tidak mengacu pada satu atau dua jenis kacang saja.

Hanya saja pistachio, kenari dan almond merupakan kacang-kacangan yang baik untuk menurunkan kolesterol.

"Meskipun kacang tidak dapat digunakan untuk mengobati kolesterol tinggi, kami yakin efeknya cukup signifikan untuk digunakan sebagai tindakan pencegahan di kalangan masyarakat umum,” kata Arnesen.

BACA JUGA:Bencana Banjir Terjang Desa Arjawinangun Cirebon, Dua Blok Tergenang Hingga Sekarang

Para peneliti menemukan bahwa kacang menurunkan lipid darah atau lemak dalam darah namun peneliti tidak dapat menentukan apakah kacang memengaruhi gula darah atau tidak.

"Kacang memiliki efek menguntungkan pada kadar kolesterol dalam darah, yang dapat menurunkannya untuk mencegah penumpukan lemak di arteri,” jelas Arnesen.

BACA JUGA:Gandeng IRPS, PT KAI Daop 3 Cirebon Gelar Sosialisasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang

"Aterosklerosis ini, demikian sebutannya, adalah salah satu faktor risiko terbesar serangan jantung."

Mengkonsumsi kacang-kacangan semakin banyak semakin baik, sedikit pun tidak tidak masalah. (disway)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase