Hujan Deras Guyur Kota dan Sebagian Wilayah Kabupaten Cirebon, Waspada Banjir!

Hujan Deras Guyur Kota dan Sebagian Wilayah Kabupaten Cirebon, Waspada Banjir!

Inilah tampang siklon tropis Herman yang menjadi penyebab hujan lebat di wilayah Cirebon dan sekitarnya, Jumat 31 Maret 2023.-bmkg-

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Saat ini Kota Cirebon dan sebagian wilayah Kabupaten Cirebon diguyur hujan deras sejak pukul 18.30 WIB.

Meski intensitas hujan yang mengguyur Kota Cirebon dan sekitarnya tidak sederas seperti pada Kamis 30 Maret 2023 malam lalu. Tapi, kewaspadaan masyarakat akan datangnya banjir tetap dilakukan.

BACA JUGA:Geledah Rumah Rafael Alun Trisambodo, KPK Temukan Sejumlah Barang Branded

Berdasarkan pantauan radarcirebon.com dari Badan Mateorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Jumat 31 Maret 2023 malam, siklon tropis Herman kembali mengalami intesifikasi.

Siklon tropis Herman saat ini berkategori 5 (skala Bom-Au) dengan pusat tekanan rendah 935hPa dan kecepatan angin maksimum 110 knot.

BACA JUGA:Jokowi Resmikan KEK Lido City, Ridwan Kamil: Puluhan Ribu Lapangan Kerja Menanti

Diperkirakan siklon tropis Herman bergerak ke arah tenggara-selatan menjauhi wilayah Indonesia.

Sementara itu, wilayah yang berpotensi hujan untuk wilayah Kabupaten Cirebon antara lain Palimanan, Dukupuntang, Gempol, Depok, Klangenan, Weru, Plumbon, Jamblang, Sumber, Tengahtani, Kedawung, Beber, Greged dan Talun.

BACA JUGA:Mantan Presiden AS Donald Trump Didakwa Terkait Penipuan Usaha dan Suap

BACA JUGA:Gempa Bumi 5 Magnitudo Guncang Selatan Bali Tadi Sore, Berikut Dearah yang Terdampak

Kemudian, wilayah Kabupaten Kuningan meliputi Kecamatan Mandirancan, Pasawahan dan Pancalang.

Selanjutnya, Kota Cirebon meliputi Kecamatan Harjamukti dan Kesembi. Sementara, Kabupaten Majalengka hanya di wilayah Kecamatan Sindangwangi.

Sebelumnya, pada Kamis 30 Maret 2023 malam kemarin, sebagian besar wilayah di Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon mengalami banjir.

BACA JUGA:MURKA! Kantor BPR KR Indramayu Disegel Warga, Dirantai dan Digembok

Banjir yang menerjang tersebut akibat dari intensitas hujan yang begitu tinggi. Ditambah, kapasitas sungai tidak mampu menampung volume air yang berasal dari wilayah hulu.

Sehingga, air sungai limpas ke pemukiman warga. Hal ini dibuktikan dengan banjir yang menerjang wilayah di pinggiran sungai. (jun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase