Libatkan Dua Pesawat F-16, Yon Arhanud 14/PWY Gelar Latihan Cakra

Libatkan Dua Pesawat F-16, Yon Arhanud 14/PWY Gelar Latihan Cakra

Batalyon Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) 14/PWY menggelar kegiatan Latihan Cakra bersama TNI AU (Angkatan Udara), Senin (15/5/2023).-Dedi Haryadi-radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM -Guna meningkatkan pertahanan udara dalam menjaga Negara Kedaulatan Republik Indonesia, Batalyon Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) 14/PWY menggelar kegiatan Latihan Cakra bersama TNI AU (Angkatan Udara).

Dan Yon Arhanud 14/PWY, Mayor Arh Yanuar Yudistira menatakan,  tujuan Latihan Cakra  tersebut untuk melaksanakan latihan integrasi dari semua aspek pertahanan udara.



"Baik  rudal, radar pesawat tempur juga para navigasi yang ada di  wilayah Jawa. Baik radar sipil atau militer," kata Mayor Arh Yanuar, disela acara latihan, Senin (15/5/23).

Selain itu, lanjutnya, kegiatan tersebut dibawah koordinasi  Komando Sektor Ibu Kota Negara (Kosek IKN) Komando Operasi Udara Nasional (Koopsudnas).

BACA JUGA:Milad Al Azhar ke-42, Yayasan Siti Chodidjah Cirebon Hadirkan Putra ke-9 Buya Hamka

BACA JUGA:Pesawat Tempur Terbang di Langit Cirebon Warga Geger di Media Sosial, Tenang Bukan Sedang Perang

"Karena Yon Arhanud 14/PWY memiliki radar dan rudal, maka, kami dilibatkan," jelasnya.

Untuk diketahui, jalannya Latihan Cakra berlangsung tegang, dimana dalam simulasinya, Yon Arhanud 14/PWY sebagai objek vital dan nemiliki peran stratefis bidang keamanan Negara menjadi sasaran dan akan dihancurkan musuh.

Dalam aksinya, tampak deru mesin dua pesawat F-16 dari skuadron 3 Iswahyudi Malang diterbangkan langsung  dari Jogjakarta dan melakukan manuver diatas Kota Cirebon.

"Jadi dalam skenarionya, dua pesawat tersebut keberadaannya terdeteksi oleh radar milik Yon Arhanud 14/PWY," ujarnya.

BACA JUGA:Pesawat Tempur Terbang di Langit Cirebon Warga Geger di Media Sosial, Tenang Bukan Sedang Perang

BACA JUGA:Polresta Cirebon Launching Polisi RW Tingkat Kabupaten Cirebon

Kemudian, Radar mengirimkan data ke rudal dan dapat mendeteksi ketinggian serta nama juga jenis pesawat.

"Kemudian rudal yang merupakan alutsista Yon Arhanud 14/PWY setalah mendapat data tersebut akan melaksanakan penembakan" jelasnya.

Dalam simulasi tersebut, radar Yonarhanud 14/PWY dapat melihat sasaran sampai dengan jarak ratusan kilometer.

"Setalah masuk jangkauan tembak rudal, maka rudal dapat eksekusi dengan menembak sasaran," tandasnya.

Dijelaskan Mayor Arh Yanuar, radar Yonarhanud 14 tersebut memiliki kelebihan dapat mendeteksi sasaran hingga ratusan kilometer dan menangkap banyak pesawat sekaligus.

Dengan kegiatan tersebut, Mayor Arh Yanuar berharap, Yon Arhanud 14/PWY dapat mengantisipasi dari segala ancaman musuh yang mengancam kedaulatan kesatuan Negara Republik Indonesia.(rdh)

BACA JUGA:Diundang Langsung Watimpres, FPHNI Tuntut Pemerintah Pusat

BACA JUGA:DI SINI, Lokasi Habib Bahar Ditembak, Sempat Masuk ke Rumah Sakit tapi Langsung Pulang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: