Masih Ada PR Besar Jelang Pemindahan Penerbangan ke Bandara Kertajati yang Perlu Dilengkapi, Diungkap Pengamat

Masih Ada PR Besar Jelang Pemindahan Penerbangan ke Bandara Kertajati yang Perlu Dilengkapi, Diungkap Pengamat

Masih ada pekerjaan rumah jelang pemindahan penerbangan ke Bandara Kertajati Majalengka.-BIJB-radarcirebon.com

BACA JUGA:TARIK RP 100.000 Tiap Hari !! Aplikasi Penghasil Saldo DANA Tercepat 2023 Terbukti Membayar

Karenanya, sangat disayangkan ketika pemasaran penggunaan bandara untuk dari Cikampek sampai Tegal tidak dilakukan. Padahal catchment area Kertajati memang sangat luas.

Dia juga menyoroti pemindahan kali ini tidak seperti 2 kali percobaan yang dilakukan sebelumnya yakni pada tahun 2018 dan 2019.

Ketika itu, belum tersedia infrastruktur Jalan Tol Cisumdawu. Kemudian terkesan mendadak dan dipaksakan.

Sebagai persiapan untuk penataan rute, pemerintah memberikan waktu cukup panjang untuk semua pihak bersiap, termasuk dari sisi maskapai.

BACA JUGA:Butuh Dana Cepat Tanpa Bunga, Tukar Emas atau Barang Elektronik di Pegadaian

“Kali ini diberi waktu lumayan, airlines punya waktu untuk persiapan, transportasi umum diberi waktu persiapan, konsumen diberi waktu persiapan, dan beda dengan yang sebelum-sebelumnya,” katanya.

Kondisi ini, tentu sangat berbeda dengan yang terjadi di sekitar Ketajati pada tahun 2018 dan 2019, ketika pemindahan penerbangan gagal dilakukan.

Infrastruktur di sekitar Bandara Kertajati juga sudah mulai berkembang. Baik perumahan, perhotelan dan sarana lainnya.

“Sekarang udah ada hotel-hotel yang lumayan di daerah sekitar bandara,” katanya, dikutip radarcirebon.com.

BACA JUGA:Cocok untuk Pelaku UMKM, KUR Bank Mandiri Kasih Bunga 6 Persen Pertahun, Cek Simulasi Cicilannya

Khusus untuk Bandung, pihaknya juga meminta agar pemerintah mendorong transportasi publik yang dapat mengakomodasi kebutuhan warga.

“Sekarang daripada ngomel-ngomel KJT jauh, mending mikirin usulan-usulan gimana BDO-KJT bisa ramah waktu ramah dompet dan ramah keringet,” katanya.

Pemprov Jabar, kata Gerry, berkewajiban menyediakan transportasi publik yang andal ke Kertajati. Sebab, kalau sarana ini tidak tersedia, penumpang akan pindah ke Bandara Halim Perdanakusuma dan Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Berkaitan dengan pemintahan penerbangan pesawat jet dari Bandara Husein Sastranegara ke Bandara Kertajati, Gerry berharap kali ini akan berhasil, karena faktor pendukungnya sudah siap dan waktu yang cukup untuk melakukan penyesuaian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: