DPD KNPI Kota Cirebon Grudug DPRD, Pertanyakan Progres BanGub untuk Bangun Gedung
DPD KNPI Kota Cirebon melakukan audiensi dengan Pemkot Cirebon dan DPRD Kota Cirebon di ruang rapat Griya Sawala DPRD Kota Cirebon, Rabu 4 Oktober 2023. FOTO:RADARCIREBON.COM--
CIREBON, RADARCIREBON.COM – Jajaran pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Cirebon mendatangi kantor DPRD Kota Cirebon.
Dengan raut wajah yang tidak seperti biasa, jajaran pengurus KNPI Kota Cirebon mempertanyakan progres pembangunan kantornya.
Diketahui, bahwa DPD KNPI Kota Cirebon mendapat bantuan dari Gubernur Jawa Barat senilai Rp 10 miliar untuk membangun gedung tersebut.
Tapi, hingga saat ini nyatanya gedung KNPI Kota Cirebon belum dibangun sama sekali.
BACA JUGA:Tim Pemenangan Ganjar Tambah Wakil Ketua, Angela Tanoesoedibjo Wakili Perempuan Milenial dan Gen-Z
Di gedung DPRD Kota Cirebon, mereka (KNPI) bertemu dan beraudiensi dengan Sekda Kota Cirebon H Agus Mulyadi, Plt Kepala Dinas PUPR Kota Cirebon Dewi Sutanti, dan anggota DPRD Kota Cirebon di ruang Griya Sawala DPRD Kota Cirebon, Rabu 4 Oktober 2023.
Usai audiensi tersebut disepakati jika pembangunan gedung KNPI tersebut akan tetap dilaksanakan meski waktu sangat sempit.
Ditemui radarcirebon.com usai pertemuan, Jarum selaku Ketua DPD KNPI Kota Cirebon mengatakan, DPD KNPI Kota Cirebon meminta agar pembangunan gedung KNPI untuk bisa segera terealisasi.
"Pada pertemuan tadi, saya perhatikan ada mimik wajah dari dinas teknis yang setengah hati. Kami meminta agar pembangunan gedung KNPI bisa segera terealisasi di tahun 2023 ini," katanya.
BACA JUGA:Resmi, Pemerintah Memilih Pelaksanaan Pilkada Dimajukan September 2024
Disebutkan Jarum, pembangunan tahap awal gedung KNPI tersebut baru hanya konstruksi.
"Kalau digenjot secara keseluruhan tidak akan cukup waktunya. Nanti kita akan berkontrak dua, yaitu kontrak awal dan kontrak lanjutan pembangunan yang akan dilakukan di bulan Desember 2023,"sebutnya.
Pria yang tercatat dalam DCS Bacaleg Dapil 1 dari Partai Nasdem ini menuturkan, di tahun 2023 ini ada enam gedung KNPI di kota dan kabupaten se-Jawa Barat yang mendapatkan anggaran untuk pembangunan gedung KNPI dari gubernur Jawa Barat.
"Kota Cirebon itu yang tertinggi nilainya yakni Rp10 miliar. Daerah lain itu di bawah Rp10 miliar. Sekali lagi kami tegaskan proses pengajuan anggaran ini tidak sehari dua hari, tidak sebulan dua bulan, melainkan dua tahun!,"tuturnya.
BACA JUGA:Simak Bacaan Doa Turun Hujan Takkala Musim Kemarau Berkepanjangan
Awalnya pada 2021, lanjut Jarum, pihaknya melakukan input di SIPD Bappelitbangda. Kemudian, pada 2022 pihaknya mengajukan proposal bantuan keuangan ke provinsi untuk Detail Engineering Desain (DED), Rencana Anggaran Biaya (RAB), dan sebagainya.
"Alhamdulillah Kota Cirebon diprioritaskan, kita diberikan anggaran untuk pembangunan gedung, bukan rehab bangunan,"ucapnya.
Sementara itu, Sekda Kota Cirebon H Agus Mulyadi mengungkapkan, usulan pembangunan gedung KNPI sudah disampaikan pada tahun 2022.
"Saat itu diajukan Rp29 miliar. Kemudian, dalam keputusan gubernur untuk alokasi bantuan gubernur setelah ditetapkan di 2023, baru dialokasikan di perubahan parsial Rp30 miliar termasuk di dalamnya Rp10 miliar untuk gedung KNPI Kota Cirebon,"ungkapnya.
BACA JUGA:Sudah Tersedia di myBCA, Intip Limit Paylater BCA Yang Ternyata Bisa Sampai Segini!
Dijelaskan Agus, sebelum pembangunan gedung KNPI Kota Cirebon diharuskan ada review DED terlebih dahulu.
"Anggaran untuk review DED ini dilakukan di APBD Perubahan 2023. Di APBD Perubahan itu sudah dialokasikan untuk review DED, sebetulnya dinas teknis sudah bisa bergerak, baru ini nanti dijadikan dasar untuk lelang,"jelasnya.
Idealnya, lanjut Agus, setelah kontrak dilakukan baru anggaran bisa turun.
"Saat ini jika dilihat dari alokasi waktu, kurang lebih ada tiga bulan kurang, dikurangi lelang, mungkin waktu efektif yang tersisa 1,5 bulan.”
“Tahap pertama yang bisa dilakukan adalah untuk pondasi dengan anggaran Rp 6 miliar. Sisanya tahap dua itu tahun 2024.”
BACA JUGA:Mentan SYL Sudah Tiba di Jakarta Tadi Malam, Bendum DPP NasDem Kaget
“Tapi jika penyedia mampu, maka bisa di tahun 2023 ini juga Rp10 miliar langsung digelar,"katanya.
Masih di tempat yang sama, Plt Kepala Dinas PUPR Kota Cirebon Dewi Sutanti menuturkan, tim teknis DPUPR akan melaksanakan pembangunan gedung KNPI Kota Cirebon tersebut.
"Kita akan koordinasi terlebih dahulu dengan pihak provinsi. Kita akan mengerjakan setelah ada penghapusan gedung di Badan Milik Daerah. Setelah itu, kita lihat nanti apa yabg bisa ditempuh," tuturnya.
Ia menambahkan, bantuan keuangan dari provinsi tidak bisa dilakukan dengan menyeberang tahun.
"Artinya harus dikerjakan di tahun ini juga, jika tidak terserap maka bisa hangus," pungkasnya. (rdh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase