Kinerja Raden Iip Eks Pj Bupati Kuningan Diakui Provinsi Dikritik Daerah, Perjalan Istri ke Paris Disinggung

Kinerja Raden Iip Eks Pj Bupati Kuningan Diakui Provinsi Dikritik Daerah, Perjalan Istri ke Paris Disinggung

Raden Iip Hidajat bersama komunitas pecinta alam di puncak Gunung Ciremai beberapa waktu lalu. -Istimewa -Radarcirebon.com

Kinerja Iip Hidajat mendapat kritikan tajam. Setidaknya dari tiga partai politik yang justru melontarkan kritikan tajam terhadap kinerja Iip.

BACA JUGA:Pj Bupati Kuningan yang Baru Sudah Dilantik, Begini Kata-kata Pujian Bey untuk Raden Iip

BACA JUGA:18 Ribu Butir OKT, Ada Sabu-sabu dan Ganja Juga, Ini Dia Rapor Satres Narkoba Polres Indramayu Oktober 2024

Kritikan tajam itu dipaparkan dalam Surat Laporan Kinerja Pj Bupati Kuningan yang bocor ke publik baru-baru ini.

Surat itu ditujukan kepada Menteri Dalam Negeri RI dengan titi mangsa, Oktober 2024.

Adapun isi daripada surat tersebut, menyampaikan kritik tajam terhadap kinerja Iip Hidajat selama menjabat sebagai Pj Bupati Kuningan. 

Mulai dari persoalan upaya penyelesaian gagal bayar terhadap pihak ketiga maupun tunjangan kinerja Aparatur Sipil Negara di Kuningan. 

Iip juga dinilai tidak serius menyelesaikan persoalan kemiskinan ekstrem, penanganan stunting, infrastruktur, dan pengurangan angka pengangguran.

Di samping itu, upaya Pemkab Kuningan di bawah kendali Iip Hidakat juga dinilai gagal meningkatkan daya beli antar wilayah Kabupaten Kuningan. 

Demikian pula dengan masalah pendidikan dan kesehatan serta pengendalian inflasi di Kuningan.

Surat Laporan Kinerja Pj Bupati Kuningan ini antara lain ditandatangani oleh Plt Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan, Toto Tohari, Ketua DPD Partai Golkar Asep Setia Mulyana, dan Ketua DPD NasDem Kuningan, Chartam Sulaiman.

Salah satu yang dikritik adalah perjalanan istri Pj Bupati dan Istri Pj Sekda Kuningan bersama desainer dari Kota Bandung ke Paris, Prancis.

Di dalam surat itu disebutkan bahwa perjalanan tersebut menggunakan promosi batik Kabupaten Kuningan sebagai dalih.

"Kegiatan tersebut melukai masyarakat miskin karena saat ini Kabupaten Kuningan sedang mengalami defisit anggaran yang luar biasa," sebutnya.

Selain mengkritik kinerja Pj Bupati, surat itu pun berisi permohonan kepada Mendagri untuk mencopot Iip Hidayat dari jabat Pj Bupati Kuningan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: