Ok
Daya Motor

Kasus Bayi Meninggal di Kuningan: Begini Respon Monohok Kadinkes usai Tim Hotman ke RSUD Linggajati

Kasus Bayi Meninggal di Kuningan: Begini Respon Monohok Kadinkes usai Tim Hotman ke RSUD Linggajati

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kuningan, dr Edy Martono.-Andre Mahardika-Radarcirebon.com

Sebelumnya Edi Martono mengatakan, bahwa pihaknya masih terus memantau perkembangan dari langkah yang diambil oleh RSUD Linggajati

Meski dirinya adalah mantan direktur di sana, saat ini tidak terlibat secara langsung sehingga tidak bisa mengintervensi. 

BACA JUGA:Penyebab PSSI Belum Putuskan Menggelar Piala Indonesia Musim 2025-2026

BACA JUGA:Masih Tahap Obrolan, Jalur Laut Bisa Jadi Alternatif Umat Islam Indonesia Pergi ke Tanah Suci

Di Dinas Kesehatan, lanjut Edi, tugasnya lebih ke pemantauan dan pembinaan. “Kami menunggu hasil audit internalnya seperti apa,” kata Edi.

Ditanya langkah Dinas Kesehatan, Edi menjelaskan bahwa di tingkat kabupaten, ada jadwalnya tersendiri, audit maternal perinatal, audit yang menyangkut hal-hal tentang kebidanan, termasuk kelahiran.

Masih dalam wawancara media, ia disinggung soal uang “damai” yang sempat jadi bahan perbincangan. Menurut Kadinkes, hal tersebut menjadi tanggung jawab pihak rumah sakit.

”Itu (soal santunan) tanggung jawab rumah sakit kembalinya, jadi ya bagaimana rumah sakit menyikapi hal ini ke depannya supaya tidak terjadi lagi. Itu saja, makanya sudah dilakukan audit internal, nanti mungkin auditnya, audit se-kabupaten untuk kasus-kasus tentang ini dan lainnya di bagian kebidanan, seperti itu,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: