Di Cirebon, Presiden Jokowi Sampaikan Petuah Saat Semua Negara di Dunia Alami Krisis
Presiden Joko Widodo alias Jokowi saat pidato dalam acara Rapimnas Jaman di Kota Cirebon. Foto:-Dedi Haryadi-Radarcirebon.com
CIREBON, RADARCIREBON.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan lawatan kerja ke Kota Cirebon, Selasa 29 Agustus 2023.
Dalam lawatannya ke Kota Cirebon, Presiden Jokowi didaulat untuk membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman).
Banyak hal yang disampaikan Presiden Jokowi dalam pembukaan Rapimnas Jaman tersebut, salah satunya mengenai situasi global yang kondisinya serba sulit.
"Saya ingin menyampaikan terlebih dahulu mengenai bahwa semua negara sekarang ini pada yang tidak mudah. Semua negara, pada posisi yang sangat sulit. Semua negara," ucap Jokowi.
BACA JUGA:Jelajah Tanah Toraja Bersama XMAX Connected, Pengalaman Seru Merapah Negeri di Atas Awan
BACA JUGA:Wisata Sejarah Kelas Dunia, Gunung Padang Masuk 50 Besar ADWI
Presiden kemudian merasakan situasi global yang serba sulit. Menurutnya, banyak negara di Eropa dan Amerika yang juga mengalami kesulitan ekonomi.
Menurut Jokowi, negara-negara maju di Amerika dan Eropa mengalami situasi yang sangat sulit.
"Semua negara di sana pada posisi sangat-sangat sulit," kata Jokowi.
"Baik pertumbuhan ekonominya baik inflasinya. Harga-harga semuanya membumbung tinggi," imbuhnya.
"Bahkan ada satu negara di eropa yang sekarang ini harga energinya, harga listrik, gas, harga bensinnya naik 700 persen," tambah Presiden lagi.
Oleh karena itu, menurut Presiden, masyarakat Indonesia patut bersyukur. Sebab, menurutnya inflasi di Indonesia masih bisa dikendalikan.
Menurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi di Indonesia juga masih sangat bagus.
"Inflasi masih kita kendalikan di angka 3,1. Pertumbuhan ekonomi kita juga, di kuartal kedua kemarin masih tumbuh 5,17 persen. Termasuk 3 terbaik dunia," beber Jokowi.
"Ekonomi yang baik sekarang ini yang di G20, Indonesia, India, China. Yang lain-lain sangat berat," tegasnya.
Jokowi menegaskan, situasi global saat ini penuh dengan tantangan, baik krisis pangan, krisis energi, dan geopolitiknya.
BACA JUGA:Dari Cirebon ke Pekalongan, Ini Agenda Presiden Jokowi dan Rombongan
"Negara-negara banyak konflik. Saya kemarin 4 hari ke Afrika, begitu saya melihat di Afrika, sekali lagi kita ini patut bersyukur betul," kata Jokowi.
"Urusan air saja mereka sangat sulit sekali. Pangan apa lagi. Kita ini patut bersyukur betul," imbuhnya.
Oleh karena itu, Jokowi mengingatkan agar urusan politik di 2024 jangan sampai mengganggu stabilitas ekonomi.
"Karena kalau tertanggu dalam posisi dunia sulit, itu kadang-kadang mengembalikannya akan sangat sulit, kadang-kadang," katanya.
"Bisa saja betul-betul sulit, tapi kadang-kadang bisa menyulitkan kita," jelas Presiden.
BACA JUGA:Polisi Datangi Warung dan Toko, Ini yang Dicari
"Oleh karena itu saya pesan, urusan 2024 tidak usah tergesa-gesa. Ojo kesusu. Kita kerja dulu saja untuk ekonomi negara kita," tandas Presiden lagi.
"Karena saya lihat atraksi politiknya belum selesai. Wira-wiri, ke sana-sini," pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase