HUT Ke-78 TNI AL, Puspomal dan Lanal Cirebon Gelar Bakti Sosial Bagikan Paket Sembako dan Air Bersih

HUT Ke-78 TNI AL, Puspomal dan Lanal Cirebon Gelar Bakti Sosial Bagikan Paket Sembako dan Air Bersih

HUT Ke-78 TNI AL, Puspomal dan Lanal Cirebon Gelar Bakti Sosial Bagikan Paket Sembako dan Air Bersih-Dedi Haryadi-radarcirebon.com

CIREBON, RADARCIREBON.COM -Masih dalam rangkaian HUT ke-78 TNI Angkatan Laut, Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal) dan Lanal Cirebon menggelar bakti sosial.

Kegiatan yang berlangsung di lapangan voli RW 10 kampung nelayan Pesisir Utara, Kota Cirebon tersebut dihadiri ratusan masyarakat dari RW01 dan 10 Pesisir Utara, Kota Cirebon.

Mereka (masyarakat) menerima paket sembako yang diberikan langsung oleh Komamdan Puspomal Laksda TNI Samista SH didampingi Wadan Puspomal Laksma TNI Drs Hari Murti M Han, Danlanal Cirebon Letkol Laut (P) Ridwansyah dan Sekda Kota Cirebon H Agus Mulyadi.

Selain pembagian sembako, dalam kegiatan itu juga Puspomal dan Lanal Cirebon memberikan bantuan air bersih secara gratis kepada masyarakat setempat dengan mengerahkan sebanyak 3 mobil tangki air bersih.

BACA JUGA:Kebakaran di SMAN 1 Indramayu Ludeskan Kantin Sekolah, Diduga Ini Penyebabnya

BACA JUGA:7 Rekomendasi Sepatu Slip On Pria Yang Simpel dan Keren

Komandan Puspomal Laksda TNI Samista kepada radarcirebon.com mengungkapkan, kegiatan bakti sosial tersebut merupakan bukti nyata kepedulian TNI Angkatan Laut kepada masyarakat.

"Kegiatan yang kita laksanakan ini dalam rangka memperingati rangkaian ulang tahun TNI Angkatan Laut yang ke-78. Adapun bakti sosial yang kami berikan kepada masyarakat berupa 300 paket sembako dan air bersih sebanyak 3 mobil tanki,"ungkapnya.

Dipilihnya Cirebon sebagai lokasi kegiatan bakti sosial tersebut, menurut jenderal bintang dua asli orang Cirebon ini, karena perairan Cirebon memiliki sejarah dalam pertempuran laut membela tanah air.

"Di Cirebon ini khususnya pesisir ikut mentorehkan sejarah berkaitan dengan peperangan laut  khususnya di selat Cirebon yakni pertempuran antara kapal Belanda dengan kapal KRI Gajah Mada. Karena pertempuran tidak seimbang ini sehingga gugur pahlawan kita yang terkenal yakni Kapten Samadikun dan kini namanya diabadikan menjadi nama jalan yaitu Jalan Kapten Samadikun,"ujarnya.

BACA JUGA:BERITA DUKA: drh R Bambang Irianto Meninggal Dunia, Keluarga Besar At Taqwa Cirebon Turut Kehilangan

BACA JUGA:Mau ke Bandung? Jangan Lupa Mulai 29 Oktober Penerbangan Sudah Pindah ke Bandara Kertajati Majalengka

Laksda TNI Samista berharap kegiatan bakti sosial tersebut ditularkan ke TNI, Polri dan instansi lainnya. (rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: