Tim Ekonomi dan Debat Bahasa Inggris SMAK Penabur Kembali Ukir Prestasi

Tim Ekonomi dan Debat Bahasa Inggris SMAK Penabur Kembali Ukir Prestasi

Tim ekonomi dan Debat Bahasa Inggris SMAK Penabur Cirebon yang kembali mengukit prestasi. -APRIDISTA SITI RAMDHANI-RADAR CIREBON

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Siswa/i SMAK Penabur Cirebon tak henti mengukir prestasi. Kali ini, giliran tim ekonomi dan debat bahasa inggris yang kembali membawa pulang piala juara.

Tentunya prestasi ini didukung juga oleh berbagai program yang dihadirkan SMAK Penabur Cirebon dalam mengasah potensi dan minat siswa. 

Guru Bahasa Inggris SMAK Penabur Cirebon, Kevin Ino Yudhakusuma menuturkan siswa/i SMAK Penabur diwajibkan memilih ekstrakulikuler sejak duduk dibangku kelas X. Mereka dibebaskan memilih ekstrakulikuler sesuai passion.

Hal ini bertujuan agar mereka bisa mengembangkan minat dan ketertarikannya sehingga bisa berprestasi di bidang tersebut. Untuk mengembangkan minat tersebut dihadirkan science club, ekskul olahraga di setiap cabang olahraga, serta club literasi. "Kami juga memberikan sesi Training Center, dimana siswa bisa mendapatkan waktu khusus untuk mempersiapkan diri mengikuti lomba pada jam sekolah," ungkapnya.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Samadikun Kota Cirebon, AKP Triyono: Bus Berusaha Menyalip, Kecepatan Cukup Tinggi

BACA JUGA:Jokowi Disarankan Pecat Kepala Badan Pangan Nasional, Amal Alghozali: Tampak Sekali Kalah Wibawa

Khusus untuk club debat, para siswa bukan hanya belajar bersama guru namun juga memiliki pelatih khusus. Saat ini SMAK Penabur Cirebon memiliki 6 tim debat bahasa inggris dan sedang mempersiapkan dua tim lainnya.

Dalam membentuk tim di setiap club atau ekskul perlu diperhatikan dinamika dan koneksi dari setiap siswa. "Untuk membentuk tim, mereka juga melalui proses pelatihan, saat ini tim debat bahasa Inggris kami sudah menjuarai perlobaan debat di Ciayumajakuning," tukasnya.

Salah satu tim debat yang menjuarai kompetisi debat bahasa Inggris di awal tahun ini adalah tim 3 yang beranggotakan Chyntia Adelynn Budiman, Jocelyn Ariadne Selamet, dan Daud Salvatore Osborn Rorong. Ketiga siswa kelas X IPA ini menjuarai FKIP UNMA School Debating Championship (USDC) yang berlangsung pada 8 dan 9 Februari 2023.

Mereka berhasil menyisihkan 18 tim yang berasal dari SMA di Ciayumajakuning. "Banyak tantangan dalam kompetisi kali ini, salah satunya kami harus mempersiapkan 20 script untuk babak penyisihan," jelas Chyntia Adelynn Budiman.

BACA JUGA:Cari Aman Menghindari Bahaya di Jalan Raya

BACA JUGA:NGERI! Video CCTV Kecelakaan Maut di Samadikun Kota Cirebon, Bus Oleng Menghantam Motor dan Pohon

Meski baru kelas X, ketiganya sangat bersemangat untuk mengikuti beragam lomba debat. Ketiganya memutuskan bergabung dengan Debate Club Society usai Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Menurutnya banyak yang bisa dipelajari dalam debat bahasa Inggris secara luas.

"Bukan hanya sekadar bisa berbicara bahasa Inggris, dalam debat bahasa Inggris kita juga harus mengetahui berbagai pengetahuan jadi harus mempelajari banyak hal. Di sini juga kami belajar melatih kesabaran saat berdebat dengan beragam tim," papar Jocelyn Ariadne Selamet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: