HEBOH! Iran Beli Pesawat dari Prancis, Parkir di Bandara Kertajati, Mengakali Sanksi AS? Indonesia Terlibat?
Pesawat Airbus A340-200 buatan Prancis yang sempat parkir selama 1 tahun di Bandara Kertajati Majalengka, kini dikabarkan dibeli oleh Iran.-Info BIJB-radarcirebon.com
Dia menambahkan, dengan persyaratan dan dokumen lengkap, tentu saja pesawat tersebut sah untuk melakukan landing maupun take off dari Indonesia.
Karenanya, dia pun heran mengapa masalah pesawat tersebut baru ramai akhir-akhir ini. Padahal, saat covid-19 melanda, banyak pesawat besar yang parkir di KJT dan tidak ada yang membuat heboh.
"Seperti saat covid pesawat-pesawat widebody lain juga pada parkir di KJT, tapi nggak ada yang nanya," katanya.
Dijelaskan Nuril, pesawat tersebut awalnya menunggu jadwal maintenance di Garuda Maintanance Facilities (GMF) Cengkareng.
BACA JUGA:Sopir Mengantuk, Mobil Truk Boks 'Tidur' di Pinggir Jalan Kedawung
Waktu tunggu ini, karena antrean di GMF cukup panjang, sehingga pesawat itu tidak memungkinkan menunggu di Soekarno Hatta.
"Sangat tidak mungkin jika parkir lama di CGK, sedangkan bandara yang bisa menampung wide body di Indonesia yang tidak ada traffic-nya hanya KJT," jelasnya.
#BREAKING: Result of my investigation about procurement of two ex-French Air Force Airbus A340-212s by #IRGC affiliated #MahanAir for #Iran government. Indonesia & Mali authorities were involved in helping Iran to circumvent #US sanctions & have them flown to Iran on 23/05/2023. pic.twitter.com/ilkrVvwNI3 — Babak Taghvaee - The Crisis Watch (@BabakTaghvaee1) May 30, 2023
Kenapa KJT yang kemudian dipilih? Nuril menambahkan, di Indonesia bandara yang mampu menampung pesawat berbadan besar adalah BIJB Kertajati.
"Jawabannya sama kalo rekan-rekan ingat kenapa Globemaster Amerika dulu juga landing di KJT, Antonov juga knp landing di KJT. Karena fasilitas KJT yang mumpuni meskipun blm ada traffic," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: